Membuat swap file di Linux

Sudah saatnya update ilmu. 😀 Ternyata pembahasan saya dulu soal membuat file swap di Linux masih memakai metode lama. Walaupun tidak ada kewajiban pakai cara baru (ataupun lama) tapi patut anda ketahui apabila salah satunya bermasalah. Bisa jadi solusi alternatif jadinya.

Saya langsung saja menjelaskan bagaimana langkah – langkahnya. Disini kita akan memanfaatkan fallocate yang akan menciptakan satu blok file langsung yang akan dimanfaatkan untuk swap. Kurang lebih bedanya disini saja dibandingkan cara sebelumnya.

fallocate -l 512M /swapfile

Disini kita akan membuat 512MB file swap, kalau misal ingin lebih besar misal 1GB maka ganti dengan 1G.

Apa keunggulan fallocate dibandingkan dd? Lebih cepat. Sekian. Itu saja kok. 😀 Cocok kalau anda ingin membuat swap yang berGigabyte ukurannya dan tidak ingin menunggu agak lama.

Kemudian kita batasi aksesnya:

chmod 600 /swapfile

Dan diformat menjadi swap:

mkswap /swapfile

Setelah itu diaktifkan menjadi swap:

swapon /swapfile

Eksekusi perintah ini agar swapnya digunakan permanen:

echo '/swapfile none swap sw 0 0' | tee -a /etc/fstab

Selesai sudah.

5 Comments

    1. Eh iya, saya koreksi nanti biar ga salah paham. Cuma lebih cepat bikin filenya. Kalau cepat performanya karena swap mungkin bisa disetel kapan dan berapa swapnya.

  1. mas Chandra pas saya jalankan perintah ini

    echo '/swapfile none swap sw 0 0' | sudo tee -a /etc/fstab

    keluar error

    sudo: unable to resolve host xxxhost.com /swapfile none swap sw 0 0

    saya pakai ubuntu 16.04 ram 1GB.

    1. Saya baru pertama kali tahu error kaya gini mas. 😀 Belajar hal baru.

      Itu cek di /etc/hostname dan /etc/hosts apa sudah ada nama servernya. Jangan lupa reboot.

Tinggalkan Balasan ke Chandra Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *