Jangan asal menghapus Python pada CentOS

Menambahkan sedikit pengalaman musibah soal CentOS. 😀 Jadi pada salah satu VPS DigitalOcean yang saya ikut kelola, milik teman pakai CentOS 6, ingin diupdate oleh orangnya. Hal sepele kan? Entah kenapa malah muncul berbagai macam pesan error, dan saya juga kurang paham ceritanya kok malah disikat sekalian dengan yum remove python. Mungkin sudah gelap mata.

Masalahnya setelah itu VPSnya tidak berfungsi normal sama sekali. Bahkan perintah paling basic seperti ganti direktori atau menampilkan daftar file semacamnya malah dibalas command does not exist in /usr/bin. Dan paling parah ternyata masih bisa direboot, masalahnya setelah itu tidak pernah hidup lagi. Istimewa kan?

Untungnya teman saya punya kebiasaan yang lebih baik daripada saya dan cukup disiplin, setiap mau update selalu dibuat snapshotnya dulu, jadi tidak lama kemudian langsung direstore dan downtime websitenya cuma 10-15 menitan saja.

Nah… kenapa bisa sefatal itu akibatnya? Sederhana aslinya, yum dan kawan – kawannya adalah aplikasi berbasis dan memiliki ketergantungan dengan Python. Lah kalau dihapus semuanya, apalagi saat konfirmasi apakah dependensinya ikut dibersihkan ya efeknya langsung luar biasa seperti pengalaman diatas.

Moral cerita… biasakan backup sebelum melakukan perubahan yang menurut anda penting dan pahami dulu apabila yang akan dijalankan merupakan hal baru.

3 Comments

  1. Pernah mengalami hal yg serupa juga tapi tak sama. Pas sok sokan mau replace default python centos 6 ke versi yg lebih tinggi tapi install from source. Jadi kacau balau. 😀

Tinggalkan Balasan ke Chandra Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *