Melihat statistik Memcached
Sebelumnya saya sudah pernah membahas cara instalasi Memcached di CentOS 6 dan sempat dibicarakan sekilas bagaimana melihat statistiknya lewat shell. Ya kadang hanya melihat tulisan – tulisan yang seharusnya sederhana akan menjadi rumit kalau bingung apa maksudnya dan hubungannya antar data.
Senada dengan percobaan saya untuk mencari tahu detail penggunaan PHP OPcache sebelumnya, maka sekarang saya ingin menambahkan web viewer atau GUI untuk Memcached supaya mudah dipantau dan tentu saja dipahami artinya apa. Ga juga sih, saya suka yang indah dan ada grafisnya. Hehe. 😛
Nah… sengaja saya cari yang memanfaatkan PHP karena hampir semua server saya menjalankan itu dan akhirnya ketemu juga phpMemcachedAdmin. Selanjutnya silahkan masuk ke VPS anda dan pindahkan ke direktori virtual hosting anda, dan silahkan eksekusi perintah berikut secara berurutan:
mkdir -p phpMemcachedAdmin
cd phpMemcachedAdmin
wget http://phpmemcacheadmin.googlecode.com/files/phpMemcachedAdmin-1.2.2-r262.tar.gzCatatan saja, yang saya tuliskan diatas adalah tutorial asal bisa dijalankan dengan cepat. Anda harus mengamankan sendiri agar halaman ini tidak bisa diakses dari umum. Bisa dengan htpassword atau blokir IP, terserah anda. Minimal gantilah nama direktorinya phpMemcachedAdmin agar tidak benar – benar persis apa yang saya tuliskan.
Kemudian akses saja alamat website anda ditambahkan phpMemcachedAdmin, misal: servernesia.com/phpMemcachedAdmin/ dan tekan ENTER dalam browser. Kurang lebih tampilannya akan seperti dibawah, bisa dibedakan statistik secara live dan secara keseluruhan.
Gara – gara melihat hasilnya kok dari total memori Memcached sebesar 512MB terpakai penuh nilai Hitnya cuma 70%-an, Used 40%-an tapi Wastednya hingga 303.7MB. Ini berarti terpakai tapi terbuang kah? Kalau dibandingkan malah lebih baik rasio dari OPcache. Tampaknya harus belajar lagi, apakah statistik semacam ini normal atau memang setting Memcached saya kurang optimal.
Semoga bermanfaat. 🙂
sama dengan hasil mas chandra, persentase wastednya besar sekali 🙁 ditunggu hasil konfigurasi dari mas chandra biar hasilnya lebih optimal
Oh ternyata hal ini normal mbak, tapi saya pusing lihat hitungannya. Haha… 😀
Jadi Wasted Memory di Memcached (dan PHP OPcache) itu maksudnya adalah memori yang pernah digunakan tapi data yang ada didalamnya sudah tidak berguna lagi atau kadaluarsa cachenya. Karena itu namanya wasted atau terbuang. Tapi memori ini masih diolah oleh Memcached, cuma belum diganti data yang baru saja. Bisa dikatakan ini mirip memori bebas tapi belum direset isinya, kalau pas Memcached butuh akan diganti isinya.
trims infonya mas 🙂 jadi ini salah satu penerapan FIFO bila hari 😀
Iya mbak, selama masih ada Wastednya sebesar itu berarti belum perlu ditambah besar memori yang dialokasikan. Kalau semua sudah Used baru kita khawatir, sudah waktunya ditingkatkan. 🙂
Sebenarnya secara teknis ada hitungannya terhadap besar ukuran slab memori dan ukuran file yang dicache. Kalau misal banyak file – file berukuran kecil, misal 16KB dan ukuran terkecil cachenya 24KB maka banyak tidak terpakainya 8KB. Kalau satu sih tidak terasa, tapi kalau sudah ribuan terasa mubazirnya. Mungkin sisi optimasinya bisa dimulai dari sini. Tapi saya masih belum berani mengutak – utik sekarang, mungkin setelah mendalami lagi konfigurasi Memcached. 🙂