Mengenal htop: monitor sistem yang lebih canggih

Sedikit cerita dahulu. 🙂 Sewaktu saya masih awal sekali belajar mengenai manajemen VPS maka memantau proses dan beban kerja server Linux menggunakan top adalah wajib. Bagi yang sudah terbiasa melihat task manager di Windows memang perlu penyesuaian lagi tapi aslinya cukup sederhana kok. Cuma saya sudah beralih saja ke program yang lebih bagus bernama htop, baik secara informasi dan visualisasinya.

Perintah top defaultnya masih menggunakan satuan byte untuk ukuran memorinya dan tidak memperlihatkan beban kerja masing – masing vCPU. Jadi selain kita harus mengira – ngira sendiri konversi nilai RAM yang terpakai atau bebas, juga menghitung apakah system loadnya masih dianggap normal dibandingkan jumlah inti prosesor yang disediakan.

Silahkan diinstall dulu paket aplikasinya:

    • RHEL/CentOS/Fedora:
      yum install htop
    • Debian/Ubuntu:
      apt-get install htop

Setelah itu langsung saja eksekusi:

htop

Maka tampilannya akan seperti berikut:
servernesia vps htop

Nah… begitu memanfaatkan htop akan langsung terlihat bedanya. Selain diperlihatkan CPU Usage (akan muncul lebih dari satu tergantung jumlah vCPU VPS anda), juga RAM dan Swapnya. Ini diperjelas dengan adanya grafik sederhana berbasis teks dan dipercantik dengan warna. Jadi melihat sekilas pun langsung tahu kondisi servernya.

Untuk saya waktu itu yang masih pemula, begitu mengenal htop sungguh sangat membantu memahami apa yang sedang terjadi dalam VPS. 😉 Sekarang menjadi salah satu tool wajib yang saya install pada setiap VPS.

2 Comments

    1. Relatif ini berapa besar situs WordPressnya mas, dari segi jumlah artikel dan trafiknya. Databasenya sendiri berapa GB kok bisa perlu segitu gedenya?

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *