Menambahkan website dengan database pada CyberPanel
Melanjutkan tutorial sebelumnya soal salah satu panel hosting VPS yang sedang naik daun: CyberPanel. Dan karena ada mengingatkan saya kalau belum lengkap pembahasannya. 😀
Tutorial saat berusaha membuat sesuatu atau mensetting server dengan tujuan tertentu. Semoga berguna bagi yang sama – sama belajar tentang server.
Melanjutkan tutorial sebelumnya soal salah satu panel hosting VPS yang sedang naik daun: CyberPanel. Dan karena ada mengingatkan saya kalau belum lengkap pembahasannya. 😀
Dulu saya sempat menggunakan OpenLiteSpeed untuk web server blog ini, cukup lama malahan setahunan. Tapi karena anti-mainstream, dokumentasinya sendiri cukup sulit didapatkan. Dan bahkan blog ini sempat jadi satu – satunya rujukan tutorial OLSWS.
Walaupun sudah tahu kalau Google memiliki layanan cloud sejak 1-2 tahun lalu, tapi baru sekarang saya sentuh. :p Ini karena saya ingin belajar lebih lanjut lagi soal dunia hosting secara umum dan cloud spesifiknya. Yang jelas proses registrasinya sendiri mudah, cuma masukkan data dan nanti akan dapat credit free trial sebesar $300 yang berlaku setahun….
Karena VestaCP dilaporkan adanya celah keamanan yang menyebabkan server yang dibobol digunakan dalam jaringan botnet untuk DDoS maka ada provider yang mematikan VPSnya.
Setelah ada yang tanya – tanya soal bagaimana caranya pindah website dari shared hosting ke VPS, saya baru sadar kalau memang belum pernah membahasnya. Sejatinya juga bukan yang sulit, mirip dengan migrasi situs antar shared hosting, yang kalau anda pernah melakukannya cuma beda sedikit.
Kebetulan saya ada satu VPS dengan RAM 256MB. Sempat bingung mau pakai web server apa yang hemat resource, yang tentunya masih aktif dikembangkan. Akhirnya kembali lagi ke Hiawatha Web Server, bedanya kali ini dengan tutorial yang dulu adalah semua stack softwarenya lebih baru. Jadi sudah mengikuti jaman. 😀
Jadi dalam beberapa VPS saya menggunakan WP-CLI dalam instalasinya, karena menurut saya lebih mudah dan cepat sekalian pakai SSH semunya. Tapi untuk urusan update dan upgrade WordPress antara otomatis dilakukan atau secara manual dari panel admin WordPress.
Secara default VPSSIM menggunakan PHP 5.6, tapi kalau anda membutuhkan versi yang lebih baru seperti PHP 7.0 maka hanya bisa menggantinya setelah proses instalasi. Tapi jangan sampai anda menambahkan sendiri secara manual karena lingkungannya sudah disetup otomatis oleh scriptnya, bisa jadi masalah nantinya.